Tugas Mandiri Pertemuan 3 - Jenis Perangkat Jaringan



Hallo Semua, kemabali lagi di postingan terbaru blog saya, kali ini

saya akan menjelaskan  beberapa Perangkat Jaringan. sebenarnya ada beberapa macam perangkat jaringan tapi disini ada tiga macam yang akan sampaikan.
Ok langsung saja kita ke materinya, yang pertama adalah

Repeater

Apakah kamu sudah pernah lihat dan mengetahui apa itu repeater?

Menurut Wikipedia :

 “Repeater adalah suatu alat yang berfungsi memperluas jangkauan sinyal WIFI yang belum tercover oleh sinyal dari server agar bisa menangkap sinyal WIFI. Perangkat Repeater harus 2 alat, yakni untuk menerima sinyal dari server (CLIENT) dan untuk menyebarkan lagi sinyal Wifi (accespoint)

Singkatnya Repeater Jaringan atau Network Repeater adalah perangkat yang digunakan untuk memperluas jaringan, dari daerah jaringan kabel lokal (LAN) maupun nirkabel (WiFi).

Prosessnya Repeater akan memperkuat sinyal data sebelum mengirimkan mereka ke segment uplinked, sehingga signal dapat diperluas jangkauannya, dan repeater itu sendiri memiliki beberapa fungsi yaitu :
   
1. Mengcover daerah daerah yang lemah sinyal WiFi dari Server (pemancar)
2. Memperjauh sinyal dari Server (pemancar)
3. Mempermudah akses sinyal WiFi dari Server.



Gambar 1. Contoh Repeater
 Sumber Gambar : http://behance.net/firdausakbar/


Bridge

Apa yang ada dibenak kalian ketika mendengar kata ini?
Jembatan kah? yap betul bridge adalah jembatan dalam perangkat jaringan bridge lebih tepatnya sebagai media penghubung, bridge dapat menghubungkan tipe jaringan komputer yang berbeda beda

Fungsi bridge ini tidak terbatas pada Personal Computer (PC), printer, hub, router, dan switch. Perangkat yang terhubung ke jaringan melalui kartu adapter Ethernet memiliki apa yang di kenal sebagai alamat Media Access Control (MAC), juga di sebut alamat fisik dari perangkat keras. Inilah cara unik untuk mengidentifikasi perangkat untuk alamat yang kemudian dapat menentukan dimana perangkat jaringan yang sedang terhubung.

Fungsi dari bridge sebagai berikut :

1. Dapat memperluas area jaringan LAN, dengan menghubungkan 2 atau beberapa jenis jaringan LAN menjadi 1 jaringan LAN yang luas dari ketentuan kofigurasi LAN tanpa bridge.
2. Dapat menghubungkan beberapa jaringan komputer yang terpisah, baik itu tipe jaringan yang sama ataupun yang berbeda.
3. Dapat berfungsi sebagai router jaringan komputer yang luas, atau sering di sebut dengan “Bridge-Router”.
4. Mampu mengcopy frame data dari suatu jaringan yang lain.



Gambar 2. Contoh Bridge


Network Interface Card (NIC)


   NIC merupakan sebuah perngkat keras jaringan, yang secara fisik berbentuk seperti sebuah kartu ekspansi, yang memungkinkan setiap komputer dapat terhubung dengan suatu jaringan dengan menggunakan kabel jaringan. NIC (Network Interface Card) ini juga memiliki beberapa istilah lainnya, seperti Kartu Jaringan (Network Card), LAN Card dan juga Ethernet Card.


NIC dipasangkan pada sebuah slot yang tedapat di dalam motherboard komputer. Saat ini seluruh jenis motherboard yang ada di dunia sudah mendukung slot untuk ekpansi NIC ini, jadi tidak ada alasan bagi sebuah produsen komputer untuk tidak menanamkan NIC di dalam komputer produksinya. NIC ini menggunakan port yang dikenal sebagai port RJ – 45, yang mana berfungsi sebagai port dalam menghubungkan kabel ataupun antenna wireless di dalam sebuah komouter, agar komputer tersebut bisa terhubung ke dalam jaringan


Fungsi dari NIC (Network Interface Card

1. Sebagai media pengirim data dari satu komputer ke komputer lainnya
2. Sebagai pengontrol data flow antar komputer yang menggunakan sistem kabel jaringan
3. Menerima data dari komputer lain
4. Menterjemahkan data menjadi bentuk bit, sehingga dapat dimengerti oleh komputer penerima


Gambar 3. Contoh NIC 
- Sumber Gambar :  https://pengertianahli.id/2015/03/pengertian-nic-dan-fungsi-nic.html


Sekian Resume Tentang Repeater Bridege & NIC yang bisa saya sampaikan mudah mudahan bermanfaat bagi para pembaca sekalian.
 Sumber Referensi :
Perbedaan Repeater, Bridge & NIC
Jenis Repeater

Komentar